Saturday, March 26, 2011

Cara memasang template blogspot

Kali ini saya akan membahas tentang cara mengganti template blogspot kita supaya terlihat lebih menarik. caranya sangantlah mudah, tinggal memasang template blogspot baru yang bisa anda download di postingan saya pada free blog template. Ok, langsung saja ikuti langkah-langkah berikut.

1. Download dulu template yang kamu inginkan disini

2. Extract file tersebut menggunakan winzip/winrar, nanti akan muncul folder baru yang isinya file dengan extension .xml

3. Login di http://www.blogger.com

4. Klik Layout

5. Jika sebelumnya kamu memasang widget entah itu javascript, text, adsense atau yang lainnya, kamu copy dulu di notepad untuk disimpan dengan cara klik edit pada widget yang ingin disimpan. Karena saat memasang template baru semua widget akan dihapus.

3. Selanjutnya klik Edit HTML

4. Nanti akan terlihat link "Download full template" , klik saja untuk menyimpan template yang lama

5. Setelah itu klik browse, arahkan pada file dengan extension .xml yang telah kamu download tadi kemudian klik upload

6. Akan tampil pesan yang akan menghapus widget kamu, klik confirm & save karena sebelumnya sudah disimpan di notepad.

Nah.... sekarang coba liat blog kamu, templatenya sudah berubah menjadi baru dan lebih menarik. O iya, Jangan lupa memasang kembali widget yang telah disimpan tadi. OK

Saturday, March 5, 2011

Manusia Bisa Punya Tangan Tiga Buah



 




Takdirnya, manusia hanya punya dua tangan. Namun, otak manusia ternyata dirancang lebih canggih dan bisa mengatur lebih dari dua tangan. Kemampuan otak tersebut kelak dapat dimanfaatkan di masa depan untuk berbagai keperluan, seperti pengaturan kontrol barang-barang mekanik dan sejenisnya.
Dahulu, para ilmuwan menduga bahwa otak hanya dapat mengenali anggota badan yang ada di tubuh manusia. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa otak pun dapat mengatur lebih dari yang ada di tubuh.
Tim peneliti Swedia dari Medical University Karolinska Intitute melakukan percobaan untuk menguji apakah otak benar-benar mempersepsi dan memahami cetak biru semua anggota badan melalui respons psikologi dan fisiologi.
Pada serangkaian eksperimen yang melibatkan 154 responden yang sehat, para ilmuwan berhasil mengelabui otak untuk menerima tangan ketiga sebagai anggota badan. Caranya adalah dengan meletakkan tangan kanan responden di sebelah tangan kanan palsu yang sangat mirip dengan tangan sungguhan.
Menciptakan perasaan memiliki tangan ketiga ternyata semudah memberikan rangsangan yang sama, baik pada tangan kanan responden maupun tangan palsunya. Para ilmuwan melakukannya dengan menyentuh kedua tangan di tempat yang sama dengan dua kuas kecil secara bersamaan. Ketika memprosesnya secara visual, otak mengalami konfilk yang membuatnya menghasilkan respons tak terduga: menganggap kedua tangan tersebut sebagai bagian dari anggota badan yang sama.
Mereka semakin yakin ketika melakukan uji berikutnya dengan menggunakan pisau. Sebilah pisau digunakan untuk mengancam tangan responden. Kemudian, para peneliti mengukur keringat yang dikeluarkan responden setelah mengancam tangan mereka. Mereka melihat aktivitas otak terhadap reaksi defensif yang berbeda.
Respons fisiologi (berupa keluarnya keringat) dengan respons psikologi ("duh, ilmuwan ini akan menusuk tanganku!") yang muncul pada responden nyaris sama ketika peneliti mengancam, baik tangan sebenarnya, maupun tangan palsu. Otak ternyata tidak bisa membedakan kedua tangan tersebut saat terjadi ancaman terhadap suatu anggota badan.
Penelitian ini menghasilkan titik cerah mengenai cara otak manusia mempersepsikan anggota badan. Oleh karena itu, para peneliti menduga pada titik tertentu, manusia memiliki kemungkinan untuk mengontrol anggota badan mekanis agar lebih sempurna di masa depan. (National Geographic Indonesia/Agung Dwi Cahyadi)
Sumber :
National Geographic Indonesia

Logam Baru Selentur Plastik, Sekuat Baja


YALE UNIVERSITY Logam baru buatan para ilmuwan di Yale University, AS selentur plastik, namun lebih kuat dari baja.




Ilmuwan dari Yale membuat metal yang punya kemampuan untuk dibentuk yang setara dengan plastik. Campuran metal baru ini diciptakan untuk memperoleh bahan yang kuat namun fleksibel.
Metal baru ini lebih kuat daripada baja. Meskipun demikian, material ini dapat diubah bentuknya dalam suhu dan tekanan rendah. Proses perubahan bentuknya bisa dilakukan seperti yang biasa dilakukan untuk membentuk plastik. Artinya, pemrosesan metal ini tidak akan lebih mahal dari pada memproses plastik.
Bahan pembentuk campuran metal ini juga memiliki harga yang tidak berbeda jauh dengan plastik. Campuran metal ini terdiri dari tembaga, nikel, titanimum, dan zirkonium.
"Metal ini juga bisa dibentuk dalam berbagai macam ukuran," jelas pemimpin penelitian Jan Schroers. Ia dan timnya sudah mencoba membentuk metal mulai dari botol kecil hingga miniatur resonator untuk sistem mikroelectromekanik (MEMS). "Semuanya sekuat baja," tegas Schoers.
Schoers juga mengklaim kalau temuan ini merupakan paradigma baru dalam pembentukan metal. "Perpaduan antara plastik dan metal, dikombasikan dengan kemudahan dalam pembuatan, ekonomis, dan ketepatan pembentukan," jelas Schoers dalam siaran pers. (National Geographic Indonesia/Alex Pangestu)
 
Sumber :
National Geographic Indonesia

Keliling Dunia dengan Kapal Tenaga Surya



  Kapal Turanor PlanetSolar berusaha memecahkan rekor dunia sebagai kapal tenaga surya pertama yang keliling dunia.


Satu bulan setelah mereka memulai perjalanan mengelilingi dunia dalam sebuah kapal bertenaga surya, kru Eropa dari kapal Tûranor PlanetSolar berhasil menarik rasa ingin tahu beberapa penghuni lokal Samudra Atlantik.
"Kami berlayar beriringan dengan paus sperma selama hampir 20 menit," kata nakhoda kapal, Patrick Marchesseu. "Mereka kedengarannya merasa nyaman dengan tamu yang tidak menimbulkan kebisingan."
Tamu berbobot 95 ton yang tidak berisik tersebut mulai bertolak pada bulan September 2010 dari Monaco untuk suatu perjalanan yang diperkirakan menghabiskan waktu delapan bulan. Kapal senilai 17,5 juta dollar AS itu bisa mencapai kecepatan 12 knot dan bertujuan untuk menunjukkan potensi perjalanan bebas polusi udara.
Kapal ini memang sepenuhnya menggunakan matahari sebagai sumber tenaga. Sinar matahari mengenai 825 panel surya—beberapa dipasang di bagian sayap yang diperpanjang—yang dapat menghasilkan listrik sampai 93,5 kilowatt. Baterai lithium-ion di kedua pengapung menggerakkan kapal tersebut pada malam hari dan cukup untuk melewati tiga hari penuh tanpa sinar matahari. Sebuah komputer mengendalikan aliran energi ke baterai tersebut dan motor-motor yang menggerakkan baling-baling kapal pesiar sepanjang 1,8 meter.
Meski modern, selama menjelajah dunia, beberapa tradisi pelayaran masih dilakukan. Tradisi itu antara lain dilakukan saat pelayaran pertama melintasi Khatulistiwa. Kata pemimpin proyek, Gerhard Beinhauer, saat itu dilakukan pula suatu upacara atau ritual perjalanan "Dengan Dewa Neptunus, yang dibantu oleh Helios, Dewa Matahari."
Selama upayanya mengelilingi dunia, Tûranor PlanetSolar berlayar pada lintasan 30 derajat garis lintang Khatulistiwa untuk memaksimalkan paparan sinar matahari.(National Geographic Indonesia/Erin Friar McDermott)
 
Sumber :
National Geographic Indonesia

Friday, March 4, 2011

Mamalia dengan Masa Kehamilan Terlama

 Namun, selama masa hidupnya, mereka hanya bisa memiliki empat anak.

Dari seluruh spesies mamalia yang ada, gajah memiliki periode kehamilan yang paling panjang. Hewan raksasa yang ramah ini mengandung selama lebih dari 18 bulan.

Rata-rata periode kehamilan gajah antara 640 hingga 660 hari atau sekitar 95 pekan. Sebagai perbandingan, masa kehamilan manusia rata-rata berlangsung selama 280 hari atau sekitar 40 pekan.

Seperti dikutip dari Life Little Mysteries, Jumat 4 Maret 2011, gajah betina bisa hidup hingga 60 atau 70 tahun lamanya. Namun, selama masa hidupnya, mereka hanya bisa memiliki empat anak.

Meski gajah umumnya hanya mengandung satu ekor bayi dalam satu waktu, tercatat sekitar 1-2 persen gajah melahirkan bayi kembar.

Yang menarik, saat seekor gajah melahirkan, gajah-gajah lain dalam kelompoknya membentuk lingkaran pelindung di sekitar induk gajah yang melahirkan tersebut untuk menjaganya saat proses kelahiran berlangsung.

Saat lahir, bayi gajah umumnya memiliki bobot seberat 120 kilogram. Ketika lahir, ia dalam kondisi nyaris buta dan hanya mengandalkan sepenuhnya pada belalainya untuk mengetahui dunia di sekitarnya.

Meski mampu hidup hingga 70 tahun, rekor terpanjang usia seekor gajah yang pernah tercatat adalah 82 tahun. • VIVAnews

Gedung Segitiga Anti Badai

Terinspirasi musibah badai Katrina, NOAH akan menjadi solusi bangunan urban di New Orleans
Kenangan pahit di masa lalu memang bisa menjadi pelajaran yang berharga untuk memperbaiki masa depan.
Ini mungkin yang akan terjadi pada kota New Orleans, Louisiana, Amerika Serikat, yang terkena musibah hebat Badai Katrina pada 2005.
Kini, sekelompok desainer dari Boston berupaya membangun kembali New Orleans dengan membuat sebuah gedung jangkung bergaya futuristik yang diklaim kebal terhadap serangan badai serupa.
Mereka telah menyerahkan proposal untuk mendirikan bangunan raksasa itu di pinggiran Sungai Mississippi.
Bangunan yang diberi nama New Orleans Arcology Habitat atau disingkat NOAH, itu memiliki tinggi 1.200ft (365,76 meter), dengan luas 2.787.091,2 meter persegi dan mampu menampung hingga 40 ribu orang penghuni.
NOAH akan menyediakan berbagai fasilitas yang dimiliki oleh sebuah kota, meliputi hotel, pertokoan, kasino, bahkan sekolah. Bangunan ini mengambil bentuk segitiga karena didesain khusus untuk menerima efek daya rusak yang minimal dan bisa melewatkan terjangan badai.
Called the New Orleans Arcology Habitat - or NOAH -tThe sturdy triangular creation reduces the effects of extreme weather by allowing it to blow through the middle
"Solusi kami adalah untuk mengatasi berbagai tantangan dan mengambil keuntungan dari konflik yang dialami oleh bangunan urban yang mengapung," kata Kevin Schopfer desainer konsep bangunan ini, seperti dikutip dari situs DailyMail.
Tantangan pertama, kata Schopfer, adalah menemukan cara agar bangunan bisa bertahan dari kerusakan fisik dan psikologis akibat cuaca yang tak bersahabat. Selain itu, bagaimana agar kota bisa tetap menyediakan lingkungan yang aman dan stabil dalam hal ekonomi.
Tantangan lainnya adalah karena kota New Orleans berada di atas struktur tanah yang lunak, berupa endapan lumpur dan tanah lempung. Tak hanya itu, sebagian kota ini juga memiliki ketinggian di bawah permukaan air laut sehingga sangat rawan terhadap banjir.
Namun, struktur yang dirancang untuk NOAH ternyata tak cuma cocok untuk New Orleans. Schopfer percaya, bangunan ini bisa diterapkan di wilayah pantai urban manapun. "NOAH bisa menjadi bagian terdepan dari era baru pertumbuhan urban.

• VIVAnews

Ikan ini Makan Bangkai Melalui Kulitnya

Ikan purba Hagfish selalu menyusup ke dalam lubang bangkai yang ditemuinya.
Ikan Hagfish adalah ikan purba pemakan bangkai yang dipercaya memiliki hubungan dengan mahluk vertebrata tertua yang pernah ada. 
Ikan ini dikenal sebagai ikan yang memiliki cara makan yang menjijikkan. Bila ada bangkai yang teronggok di dasar laut, maka, ia akan mencari lubang di bangkai itu. Dari lubang itulah kemudian ikan Hagfish makan.
Saat makan pun, ikan Hagfish tak hanya melahap makanan dari mulutnya. Menurut penelitian yang dilaksanakan oleh para peneliti, ikan Hagfish ternyata juga makan melalui kulit dan insangnya.
Tak heran bila ikan buta ini berusaha untuk menelusup ke dalam lubang bangkai mahluk yang telah mati. Pasalnya, saat ia bisa masuk ke dalam, ia akan menyerap nutrisi berkonsentrasi tinggi.
Selama ini, hanya binatang invertebrata (yang tak punya tulang belakang) yang menyerap makanan mereka dari kulit, seperti cacing atau moluska. Namun, tidak ada binatang vertebrata (bertulang belakang) yang bisa melakukannya.

"Kemampuan lain yang dimiliki mahluk ini selain mengeluarkan kotoran yang tebal dan panjang saat ia diganggu, adalah organ tubuh mirip taring di dekat mulutnya yang berguna untuk mengeksplor lingkungannya," kata Carol Bucking, peneliti dari University of British Columbia dan Bamfield Marine Sciences Center Kanada, seperti dikutip dari situs LiveScience.
Peneliti membuktikan hal itu dengan memberikan dua jenis asam amino yang merupakan blok protein dasar yang dianalogikan sebagai nutrisi yang biasa dijumpai pada bangkai ikan.
Hasilnya, ikan Hagfish punya mekanisme molekuler pada jaringan kulitnya sehingga mampu memindahkan asam amino tadi ke dalam tubuhnya. Hasil penelitian itu sendiri telah dipublikasikan pada volume terbaru jurnal Proceedings of the Royal Society B: Biological Sciences.
Dengan demikian sistem pencernaan ikan Hagfish merepresentasikan sebuah transisi antara sistem yang digunakan oleh hewa invertebrata air lain seperti cacing, dengan vertebrata yang memiliki sistem pencernaan khusus seperti manusia.


• VIVAnews

Suara Bising Ancam Kelangsungan Hidup Ikan

Ikan sulit berkonsentrasi mengerjakan tugas yang memeras otak saat ada suara bising.
Menggunakan speaker tahan air, peneliti memutar suara bising serupa dengan suara yang dihasilkan oleh mesin speedboat. Ternyata, peneliti menemukan bahwa ikan sangat terpengaruh oleh suara bising meski suara tersebut hanya terdengar sebentar saja.

Dari pengujian pada stickleback, atau Gasterosteus aculeatus, sejenis ikan bilis, suara bising membuat mereka melakukan banyak kesalahan dan tidak efisien saat mengonsumsi makanan yang disajikan dibandingkan dengan makan saat di suasana hening.

“Ikan ini tampak terganggu dengan adanya suara bising di sekitarnya sama seperti kita yang sulit berkonsentrasi mengerjakan tugas yang memeras otak saat ada suara bising dari mesin konstruksi di dekat kita,” kata Julia Purser, peneliti dari Bristol University, Inggris.

Seperti dikutip dari ScienceDaily, 3 Maret 2011, pikiran stickleback tampak tidak bisa fokus saat diberi tugas yakni mendekat ke berbagai benda acak. Meski tidak kehilangan nafsu makan, namun dalam kondisi penuh stress, ikan sulit mencari makanannya di tengah suara bising, bahkan meski suara hanya diperdengarkan hanya 10 detik saja.

Kesulitan mencari makan ini konsisten dengan perubahan perhatian saat terekspos suara bising, dan di lingkungannya, kesalahan ini bisa berakibat fatal. “Mereka bisa menelan benda berbahaya dan kesulitan menemukan makanan akan meningkatkan risiko hancurnya sebuah organisme jika mereka harus mendengarkan suara bising jauh lebih lama,” ucap Purser.

Ironisnya, di banyak lingkungan perairan, polusi suara berlangsung dalam periode yang jauh lebih lama dibandingkan dengan polusi suara yang diberikan oleh peneliti pada studi tersebut. Akibat ulah manusia, kebisingan juga terjadi berulang-ulang.• VIVAnews

Dokumen Terbaru Inggris Soal UFO Dibuka

Dokumen-dokumen ini dapat diakses secara gratis di internet sejak awal Maret 2011 ini.
Arsip Nasional Inggris kembali membeber dokumen-dokumen terkait fenomena UFO di negerinya. Dokumen-dokumen ini dapat diakses secara gratis di internet sejak awal Maret 2011 ini.

Dokumen-dokumen yang dibuka kali ini berisi gambar, surat dan pertanyaan anggota parlemen mengenai UFO antara tahun 2000 sampai 2005. Dokumen-dokumen pilihan ini dapat diunduh di www.nationalarchives.gov.uk/ufos.

Salah satu dokumen ini misalnya bercerita mengenai sebuah keluarga merekam cahaya merah dan putih bergerak zigzag di langit pada tahun 2003. Polisi termasuk sebuah tim helikopter juga menyaksikan 20 sampai 30 cahaya di atas Bromley, Kent, dan melaporkan kejadian itu. Sementara radar tak menangkap apa pun.

Di dokumen itu tertulis: "Seorang polisi yang dikirim mengusut itu memastikan ada penampakan. Objek tersebut bergerak lebih cepat dari pesawat buatan manusia."

Menurut Sky News, dokumen yang dibeberkan pada Maret ini terdiri atas 35 file elektronik yang memiliki 8.500 halaman berisi laporan dan penampakan UFO, gambar dan gambar foto berwarna, penyelidikan tentara Inggris, deteksi tak lumrah radar, dan untuk pertama kalinya, sebuah dokumen berisi kebijakan Pemerintah Inggris mengenai UFO. • VIVAnews

Monday, February 28, 2011

Ayam Kalkun Keturunan Tyrannosaurus

Furcula, istilah untuk wishbone, tulang milik ayam kalkun, dimiliki pula oleh dinosaurus.

Di sejumlah negara ada tradisi yang dilakukan beberapa hari setelah Thanksgiving. Pada kesempatan itu, dua orang akan memegang tiap ujung dari tulang garpu (wishbone atau furcula) ayam kalkun. Mereka menarik masing-masing ujungnya sampai tulang itu patah menjadi dua.

Sebagai informasi, wishbone merupakan tulang yang khusus karena ia merupakan satu kesatuan.

Furcula, istilah biologi untuk tulang garpu atau wishbone terbentuk dari penggabungan dua tulang selangka di sekitar tulang dada. Furcula merupakan bagian penting dari mekanisme penerbangan burung. Ia menjadi titik penghubung untuk otot dan alat penguat bagi sayap.

Tulang itu sendiri sebenarnya elastis dan bertindak sebagai pegas yang menyimpan dan melepaskan energi saat burung mengepakkan sayapnya. Sangat sulit untuk mematahkan tulang ini jika belum dikeringkan.

Seperti dikutip dari Life Little Mysteries, 25 Februari 2011, sebelum ini ilmuwan mengira bahwa furcula merupakan tulang yang unik, yang hanya dimiliki burung.

Namun kini paleontologis memastikan, tulang ini sudah ada sejak lebih dari 150 juta tahun lalu dan tulang itu dimiliki oleh dinosaurus berkaki dua, yang memakan daging, yakni Tyrannosaurus dan Velociraptor.

Seperti diketahui, dua makhluk hidup reptil ini tidak terbang. Pada tubuh mereka, furcula kemungkinan bertindak sebagai struktur penopang saat dinosaurus itu memegang mangsanya.

Temuan ini merupakan komponen penting dari teori yang umum diterima bahwa burung dan unggas termasuk ayam kalkun merupakan keturunan dari dinosaurus seperti Tyrannosaurus.• VIVAnews 

"Belum Ada Bangunan Bentuk Piramid di Jabar"

Temuan di sekitar Bandung lebih banyak berupa peninggalan dari masa prasejarah.

Sekelompok orang yang tergabung dalam Yayasan Turangga Seta mengklaim telah menemukan piramida besar yang tersembunyi di beberapa bukit di berbagai tempat di Indonesia. Salah satunya dianggap ada di Gunung Lalakon, desa Jelegong, kecamatan Kotawaringin, kabupaten Bandung, Jawa Barat dan Gunung Sadahurip, Garut, Jawa Barat

Namun, Departemen Arkeologi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia mengaku belum mengetahui kepastian temuan cagar budaya tersebut.

Kepala Departemen Arkeologi FIB UI DR Irmawati Marwoto mengatakan belum ada penelitian terhadap bukit piramida tersebut, karena belum ditemukan bukti sejarah atau arkeologi yang mendukung kebenaran temuan tersebut.

"Kami belum tahu ya. Karena yang kami tahu, temuan di sekitar situ itu lebih banyak ditemukan peninggalan dari masa prasejarah. Jadi belum tahu tentang keberadaan adanya bangunan, apalagi berbentuk piramid," kata Irmawati saat dihubungi VIVAnews.

Irma kemudian menjelaskan, bangunan berbentuk menyerupai Piramid di Indonesia baru ditemui dari bangunan candi Sukuh, Jawa Tengah. "Setahu saya memang belum ada bangunan berbentuk piramid lain yang ditemukan," jelasnya.

Selain itu, selama ini temuan berupa bangunan di sekitar Jawa Barat baru sedikit yang dapat diidentifikasi. "Di sekitar Jawa Barat itu ada Candi Batujaya di Karawang," jelas Irmawati.

Candi Batujaya merupakan candi yang terbuat dari batu bata, dan diduga merupakan peninggalan masa Hindu-Buddha pada abad ke-4 atau ke-5. • VIVAnews

Selamatkan Dunia? Ayo Makan Serangga!

Serangga bisa menjadi sumber protein yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Tak diragukan lagi, bahwa serangga mengandung protein yang tinggi. Tak heran bila sejak lama sudah banyak pemikiran untuk memanfaatkan serangga sebagai 'kudapan' yang menyehatkan.
Baru-baru ini, para peneliti dari Wageningen University Belanda, menegaskan kembali hal itu dengan hasil terbaru dari studi mereka.
Memang menjadikan serangga sebagai makanan mungkin masih menjijikkan bagi sebagian besar orang. Namun, di beberapa tempat, seperti misalnya di Afrika bagian selatan, ulat Mopani, adalah snack yang cukup populer.
Orang Jepang juga sudah sejak lama mengkonsumsi larva serangga air, sementara orang Meksiko juga sudah sering menjadikan belalang sebagai makanan. Sayangnya tradisi ini tidak cukup populer di kebudayaan modern.
Padahal, menurut hasil riset tim Wageningen University, serangga menyumbang jejak gas rumah kaca yang lebih banyak karena memproduksi lebih sedikit methan, nitrous oxide, dan ammonia, daripada daging sapi atau babi.
Insect stir fry
"Ini membuktikan bahwa hipotesis bahwa serangga bisa menjadi sumber protein yang lebih efisien, dan saya sangat yakin akan ada serangga yang dapat dimakan, di masa depan," kata Dennis Oonincx, dari Wageningen University.
Padahal, Food and Agriculture Organization (FAO) menyalahkan sektor pangan sebagai penyumbang emisi gas rumah kaca yang cukup besar, yakni sekitar 9 persen dari emisi karbon dioksida. Salah satu yang terbesar, adalah dari penggunaan lahan (37 persen dari methan dan 65 persen emisi nitrous oxide).
Oleh karenanya, mereka berkesimpulan bahwa konsumsi serangga bisa menjadi solusi yang tepat untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, yakni mampu mereduksi hingga 30 persen pada produksi pangan, berkat penurunan dari konsumsi daging. Tak hanya itu, ini juga berarti akan ada pengurangan kematian tiba-tiba akibat penyakit jantung.

• VIVAnews

Ditemukan, Dinosaurus dengan Tendangan Maut

Berbeda dengan sauropod lain, Brontomerus memiliki tulang pinggul yang jauh lebih besar.

Satu spesies dinosaurus baru, yakni Brontomerus mcintoshi telah dipublikasikan di jurnal Acta Palaeontologica Polonica. Oleh penemunya, dinosaurus ini disebut juga sebagai ‘thunder-thighs’ karena memiliki otot paha yang sangat kuat.

Brontomerus, anggota dari dinosaurus sauropod yang memiliki leher panjang seperti Diplodocus dan Brachiosaurus kemungkinan menggunakan otot pahanya yang kuat sebagai senjata untuk menendang lawannya. Kemungkinan lain, otot itu bermanfaat untuk membantu mereka berjalan jauh atau berjalan di medan yang sulit.

Diperkirakan, hewan ini hidup sekitar 110 tahun lalu, selama Early Cretaceous Period dan kemungkinan harus berseteru dengan pemangsa yang ganas seperti Deinonychus dan Utahraptor.

Dua fosil Brontomerus mcintoshi, satu fosil dewasa dan satu fosil anak berhasil diamankan oleh peneliti ke Sam Noble Museum, di Amerika Serikat. Menurut para paleontologist, fosil yang lebih besar merupakan fosil induknya yang diperkirakan memiliki panjang 14 meter dan bobot seberat 6 ton. Adapun fosil anaknya, diperkirakan memiliki bobot tubuh seberat 200 kilogram dengan panjang 4,5 meter.

Peneliti mengamati genus baru itu berdasarkan tulang bahu, pinggul, rusuk, tulang belakang, dan beberapa bagian yang belum berhasil diidentifikasi. Tulang-tulang itu digunakan untuk mengidentifikasi fitur unik Brontomerus, khususnya bentuk ilium (tulang pinggul) yang dalam kasus Brontomerus, berukuran luar biasa besar dibanding dengan milik dinosaurus serupa.

Tulang lebar dan berbentuk pipih itu maju hingga ke depan dudukan pinggul, menyediakan kawasan yang luas untuk menampung otot. Bentuk tulang itu mengindikasikan bahwa hewan tersebut kemungkinan memiliki otot kaki terbesar di antara seluruh dinosaurus di keluarga sauropod. Otot itu tercermin dari nama Brontomerus atau “thunder-thighs”dalam bahasa Inggris.

Adapun nama mcintoshi dipilih untuk menghormati John ‘Jack’ McIntosh, seorang fisikawan asal Wesleyan University, Amerika Serikat yang juga merupakan paleontologist lepas.

“Brontomerus mcintoshi merupakan penemuan yang sangat menarik bagi kami,” kata Mike Taylor, peneliti dari Department of Earth Sciences, University College London, seperti dikutip dari Science 2.0, 28 Februari 2011. “Saat kami mendapati bentuk aneh dari pinggulnya, kami memikirkan apa fungsinya, namun kami menyimpulkan bahwa untuk memperkuat tendangan merupakan manfaat yang paling memungkinkan,” ucapnya.

Taylor menyebutkan, tendangan Brontomerus kemungkinan digunakan saat dua pejantan bersaing untuk memperebutkan seekor Brontomerus betina. Namun melihat mekanisme tulang yang ditemukan, tidak mustahil jika tendangan Brontomerus digunakan sebagai tendangan ‘maut’ untuk mempertahankan diri dari serangan predator yang bermaksud memangsanya.• VIVAnews 

Robot NASA Gagal Tuntaskan Misi Luar Angkasa

Robonaut R2 dibuat oleh NASA dan General Motor dalam waktu 15 tahun. 

 Robot humanoid milik NASA, yang menandai perjalanan luar angkasa pertamanya bersama misi terakhir pesawat ulang alik Discovery Sabtu silam, dilaporkan telah gagal menjalani misinya berjalan di stasiun ruang angkasa atau international space station (ISS).

Demikian dikabarkan NASA usai menerima laporan langsung dari ISS, yang dikutip VIVAnews dari Computer World, Selasa 1 Maret 2011.

Dua astronot NASA, Steve Bowen dan Alvin Drew, baru saja menyudahkan misi ruang angkasanya pada hari Senin ketika robot humanoid itu berhenti bekerja sesampainya di pesawat kubah 7 jendela.

Padahal, astronom membawanya untuk membantu mereka menginstal ekstensi ke pusat listrik (power cable). Para astronot juga memerlukan bantuannya ketika memindahkan modul pompa seberat 800 pound (setara 362 kilogram) untuk sebuah platform eksternal di mana ia akan "menumpang" untuk kembali ke Bumi pada misi selanjutnya. Namun, kedua misi itu gagal dilakukan.

Bowen dan Drew, yang telah menjalani misi ke-200 sebagai astronot, juga dijadwalkan untuk menginstal kamera di rangka eksternal dan membubuhkan dua ekstensi ke trek sepanjang rangka. Namun, misi ini belum diselesaikan.

Pesawat ulang alik milik NASA, Discovery, telah tiba di ISS atau stasiun ruang angkasa, Sabtu 26 Februari 2011. Ini merupakan kali terakhir pesawat berawak itu mengangkut manusia ke luar angkasa sejak Agustus tahun 1984.

Discovery membawa enam awak astronot dalam misi terakhirnya. Dipimpin oleh Steve Lindsay, pesawat yang telah menjalankan 38 misi itu mengangkut pilot Eric Boe, Alvin Drew, Michael Barratt, Nicole Stott, dan Steve Bowen.

Mereka membawa robot yang menyerupai fisik manusia. Bernama Robonaut R2, ia dibuat oleh NASA dan General Motor dalam waktu 15 tahun. Nantinya, ia akan melakukan pekerjaan-pekerajaan yang berisiko tinggi bagi manusia, terutama berjalan di luar angkasa.• VIVAnews

Saturday, February 26, 2011

Misteri Migrasi Penyu Laut Terjawab Sudah

Bagaimana penyu dapat bermigrasi ke satu arah yang sama dengan jarak 3.000 kilometer?

Sampai saat ini, bagaimana spesies seperti penyu laut dapat bermigrasi ribuan mil di lautan tanpa petunjuk apa-apa menjadi misteri besar para ilmuwan.

Sebagaimana diketahui, penyu adalah kura-kura laut. Berbeda dengan kura-kura, penyu memiliki sepasang tungkai depan sebagai kaki pendayung. Penyu laut tidak dapat menarik kepalanya ke dalam apabila merasa terancam, berbeda dengan kura-kura. Walaupun seumur hidup berkelana di dalam air, sesekali mereka tetap harus ke permukaan.

Penyu pada umumnya bermigrasi dengan jarak yang cukup jauh dengan waktu yang tidak terlalu lama. Seperti, jarak 3.000 kilometer dapat ditempuh hewan yang bernapas dengan paru-paru itu dalam waktu 58 - 73 hari.

Kini, para peneliti dari University of North Carolina yakin bahwa mereka telah menemukan jawabannya. Penyu tempayan, spesies penyu laut, dapat menentukan garis bujur dengan menggunakan dua set isyarat magnetik, seperti kompas.

Ini adalah kali pertama kemampuan tersebut ditunjukkan dalam migrasi hewan. Penelitian ini pun kemudian langsung dipublikasikan di jurnal Current Biology.

Sebelumnya, sejumlah jenis penyu diperkirakan hanya mampu menggunakan isyarat magnetik untuk menentukan lintang, dan diyakini tidak mampu mengenali garis bujur. Tapi, temuan ini mengejutkan para peneliti ketika mengembangkan suatu metode yang melibatkan kekuatan dan sudut medan magnet Bumi.

"Bagian tersulit dari navigasi terbuka di laut bebas adalah menentukan posisi bujur dan arah timur-barat," kata Nathan Putman yang bertindak sebagai kepala riset. Dikutip VIVAnews dari BBC, Jumat 25 Februari 2011.

"Membutuhkan waktu berabad-abad untuk mengetahui garis bujur dalam perjalanan panjang mereka di laut," tandasnya. Namun, bagi penyu tempayan, migrasi ini harus ditempuh ketika mereka sampai ke laut dari sarang mereka di pinggir pantai. Saat mencapai pantai, tiap penyu kecil akan melewati kursus singkat untuk berenang di laut terbuka.

Bagaimana peneliti mengetahui bahwa penyu dapat mengenali garis bujur dengan isyarat medan magnet?

Peneliti membawa sejumlah penyu tempayan yang ditangkap dari laut Florida. Mereka ditempatkan di dalam wadah air melingkar dan ditambatkan sistem pelacakan elektronik untuk memantau arah berenangnya.

Para penyu kemudian dikenakan isyarat medan magnet yang direplikasikan di dalam kolam. Kedua isyarat itu ditempatkan di dua lokasi berbeda dengan pada garis lintang yang sama, namun di garis bujur yang berbeda sepanjang rute migrasi mereka.

Penyu tempayan bereaksi untuk tiap-tiap medan magnet dan berenang ke arah yang mereka tuju. Dalam kenyataan, arah itu sesuai dengan rute migrasi yang membentuk lingkaran. Dengan demikian, para peneliti menyimpulkan bahwa penyu dapat menentukan informasi bujur menggunakan medan magnet.• VIVAnews

Belasan Asteroid Dekat Bumi?

Kemungkinanan asteroid membentur atmosfer Bumi kira-kira 1 banding seribu.
Menggunakan teleskop canggih di Pulau Maui, Hawaii, sejumlah astronom berhasil menangkap gambar 19 asteroid yang lalu-lalang di sekitar Bumi. Jumlah tersebut merupakan jumlah terbanyak yang berhasil ditemukan para ilmuwan dalam kurun waktu satu malam.

Para ilmuwan yang menggunakan teleskop Pan-STARRS PS1 di Haleakala, Maui, mengatakan citra asteroid itu ditangkap oleh teleskop berumur tua yang software-nya sudah diimprovisasi dan teknik observasi yang diperbaiki.

Dahulu, sebelum instrumen itu diimprovisasi, teleskop seringkali  salah mendeteksi. "Sulit membedakan antara asteroid yang nyata dan asteroid 'hantu'," kata Nick Kaiser, kepala proyek Pan-STARRS, seperti dikutip dari Star-Advertiser, Sabtu 26 Februari 2011.
"Selama demonstrasi yang dilakukan pada 29 Januari silam, para astronom mengambil empat eksposur berbeda, satu per satu, untuk memastikan hasil observasi nantinya akan akurat," tandasnya.

Untuk mengerjakan proyek deteksi kegiatan asteroid di sekitar Bumi ini, Kaiser cs menerima dana hibah dari badan antariksa AS, NASA, dan US Air Force. Proyek ini juga melibatkan sejumlah studi dan penelitian.

"Kami tidak didanai khusus untuk ini, tetapi kami pikir kami melakukannya untuk sebuah demonstrasi. Kami berharap untuk menghasilkan lebih banyak dana untuk kegiatan serupa [deteksi asteroid]", kata Kaiser.

Dari studi selama ini, kemungkinanan asteroid membentur atmosfer Bumi kira-kira 1 banding seribu. Dan, menurut Kaiser, keberadaan asteroid dapat diketahui sehingga memungkinkan pemerintah untuk bertindak cepat sebelum hal tersebut menjadi sebuah ancaman yang nyata.

"Layaknya risiko penyakit berbahaya yang langka," kata Kaiser. "Kemungkinan orang terjangkit penyakit tersebut kecil sekali. Namun, risiko yang diterima saat terjangkit benar-benar tidak diinginkan. Tentu saja Anda ingin mengantisipasi hal itu supaya tidak terjadi," jelasnya.

Dengan keakuratan hasil observasi teleskop oleh Pan STARRS ini diharapkan para ilmuwan dapat mewaspadai tiap kegiatan asteroid di sekitar Bumi sebelum terjadi bencana akibat benturannya dengan atmosfer.
• VIVAnews

Polusi Udara Lebih Berbahaya Ketimbang Kokain

Polusi udara diperkirakan menjadi penyebab kematian prematur 2 juta orang setiap tahun.
Polusi udara dapat memicu serangan jantung lebih besar daripada mengkonsumsi kokain. Polusi udara bahkan bahkan lebih berbahaya ketimbang pemicu serangan jantung lainnya, seperti kopi, alkohol, dan aktivitas fisik. Demikian dikatakan para peneliti, Sabtu 26 Februari 2011.

Memang, seks, amarah, menggunakan ganja, serta infeksi dada atau pernapasan juga bisa memicu serangan jantung secara lebih luas. Namun, kata para peneliti, polusi udara terutama di lalu lintas yang padat menjadi pemicu yang paling berbahaya.

Temuan oleh sejumlah peneliti dari Hasselt University asal Belgia ini dapat ditemui dalam jurnal The Lancent. Melalui studi ini, peneliti mengimbau pada masyarakat, terutama mereka yang bermukim di daerah padat pemukiman dan lalu lintas, untuk lebih mewaspadai risiko datangnya serangan jantung.

Walaupun, diakui peneliti, serangan jantung yang disebabkan karena polusi udara masih sangat sedikit kasusnya dewasa ini. "Risikonya sangat tinggi. Tetapi, kasusnya masih relatif langka. Sama halnya serangan jantung akibat pengunaan narkoba," kata kepala studi Tim Nawrot, yang dikutip VIVAnews dari Strait Times.

Lebih lanjut, dia berharap agar temuannya cukup berarti untuk mendorong para dokter supaya bisa berpikir lebih sering tentang risiko tingkat populasi yang tinggi.

"Dokter selalu melihat pasien secara individu, sementara faktor risiko sulit terdiagnosa sebagai sesuatu hal yang penting pada tingkat individu. Tetapi, jika mereka memerhatikan secara populasi, maka mereka memiliki relevansi terhadap kesehatan publik yang lebih besar," ujarnya.

Isu polusi udara kini mengglobal. Organisasi kesehatan dunia (WHO) menggambarkan polusi udara sebagai salah satu ancaman lingkungan terbesar untuk kesehatan. Dan, polusi udara diperkirakan menjadi penyebab kematian prematur hingga 2 juta penduduk di seluruh dunia setiap tahunnya.• VIVAnews

Friday, February 25, 2011

Semut Api di Asia Ternyata dari Amerika

Amerika Serikat ternyata bukan hanya mengekspor
kebudayaannya ke seluruh dunia termasuk Asia. Sebuah riset
menemukan, semut api (Solenopsis invicta) yang berkembang di
Asia juga berasal dari Amerika Serikat.
Aslinya, semut penggigit ini berasal dari Amerika Selatan. Baru
pada tahun 1930-an, semut api merangsek kawasan utara. Dan 20
tahun terakhir, semut api juga sudah menjajah negeri-negeri di
Asia-Pasifik seperti China, Taiwan, Australia dan Selandia Baru.
Risetnya tentu bukan mewawancara semutnya karena ini mustahil.
Riset dilakukan melalui penelitian genetik yang dilansir sebuah tim di
jurnal Science, pada Jumat 25 Februari 2011 ini.
Meski berasal dari Amerika Selatan, namun peneliti memastikan
yang berkembang di Asia adalah keturunan semut api yang
berkembang belakangan di Amerika Serikat, kata Marina Ascunce,
dari Museum Sejarah Alam Florida, Universitas Florida.
"Saya dulu kira, setidaknya salah satu populasi di kawasan yang
baru terjangkit berasal dari Amerika Selatan, namun semua data
genetik memperlihatkan sumber yang paling mendekati adalah
semut api dari kawasan selatan Amerika Serikat."
"Dengan mengetahui dari mana asal mereka, pengendalian biologis
tentu bisa lebih fokus," kata Ascunce. "Kami juga dapat
meningkatkan pengawasan kawasan sumber atau rute transportasi
kunci," katanya.
Data genetika ini didapatkan dari semut-semut yang berasal dari
2.144 koloni yang tersebar di 75 kawasan geografis. Kesimpulan
didapatkan dalam serangkaian tes untuk menentukan asal semut
api.
Transportasi memang menjadi jawaban dari fenomena ini. Larry
Gilbert, Direktur Laboratorium Lapangan Brackenridge, Universitas
Texas, menyatakan, beberapa serangga penjajah ini dibawa ke
Amerika Serikat melalui perdagangan.
"Jadi, sangat ironis ketika satu dari serangga yang terbawa ke
Amerika Serikat lalu menjadi pelabuhan untuk mereka keluar ke
seluruh dunia," kata Gilbert mengomentari hasil penelitian, kepada
Associated Press.
Para ilmuwan memperkirakan semut api masuk Amerika Serikat
melalui kapal kargo di Alabama. Dan sekarang, Amerika
membelanjakan US$6 miliar per tahun untuk memerangi
serangga, kerusakan pertanian dan biaya pengobatan.

Wednesday, February 23, 2011

Mungkinkah Kita Berketurunan di Luar Angkasa?

Ruang angkasa sendiri sebenarnya merupakan sebuah sistem kontrasepsi yang sangat besar.
Konsep bercinta di luar angkasa tengah marak dibicarakan. Apalagi, jika suatu saat nanti manusia harus meninggalkan Bumi karena sudah tidak layak untuk dihuni, kita tetap perlu menghasilkan keturunan. Bahkan saat kita sedang dalam perjalanan menuju tempat tinggal yang baru itu.

Akan tetapi, sejauh mana peluang untuk mendapatkan keturunan saat manusia telah meninggalkan planet bumi ini?

Dari penelitian yang dilakukan sejumlah ahli, tampaknya hal tersebut sulit terjadi. Pasalnya, ruang angkasa sendiri sebenarnya merupakan sebuah sistem kontrasepsi yang sangat besar.

Hasil penelitian khusus seputar seks di ruang angkasa menyimpulkan bahwa radiasi kosmik akan membombardir tubuh manusia dengan kuantitas yang besar selama perjalanan di luar angkasa. Selain itu, tinggal di Mars, misalnya, dalam waktu yang lama akan menurunkan jumlah sel sperma.

Janin yang sudah terbentuk tidak akan berkembang secara sempurna di lingkungan ruang angkasa. Meski saat ini ruang di pesawat angkut telah dilengkapi dengan pelindung radiasi yang lebih baik, tetap saja itu tidak cukup untuk melindungi zigot untuk berkembang.

Jika bayi berhasil keluar dari kandungan, peluang bayi itu mengalami cacat yang diakibatkan oleh radiasi sangat besar.

Dan masalah tidak hanya sampai di situ. Dari penelitian terhadap hewan yang dikirim ke luar angkasa, imbas radiasi bisa membunuh sel telur pada janin. Bayi akan terlahir dalam kondisi mandul. Artinya, itu akan mempersulit umat manusia berkembang di planet baru itu nantinya.

Menurut Richard Jennings, pakar medis ruang angkasa asalh University of Texas, astronot memang terbukti tetap mampu membuahi pasangannya setelah ia kembali ke Bumi. Akan tetapi, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap astronot yang menunaikan misi di luar angkasa dalam periode waktu lebih lama.

Dari sisi teknis, masih ada tantangan bagi manusia yang ingin menunaikan tugasnya di luar angkasa. Kostum ruang angkasa saat ini cukup berat dan tidak menyediakan banyak kemudahan untuk bercinta. Sayangnya, manusia tetap perlu menggunakan pakaian khusus.

Alasannya, dalam kondisi tanpa gravitasi, keringan atau cairan lain yang keluar dari tubuh berpotensi dapat merusak perangkat elektronik pesawat. Apalagi ditambah dengan kenyataan bahwa manusia lebih berkeringat saat di luar angkasa.

Beberapa pakar melontarkan ide untuk membuat ‘ruang intim’ yang dipenuhi dengan titik-titik air dingin atau minyak beraroma pada pesawat luar angkasa agar turis yang melancong ke luar Bumi dapat meningkatkan hasrat bercinta mereka.

Namun demikian, tetap saja ada hambatan lain yang telah disiapkan ruang angkasa. Mekanisme tubuh manusia tidak memungkinkan itu terjadi. Sebagai informasi, gravitasi mikro atau tanpa gravitasi menurunkan tekanan darah manusia. Akibatnya, penis pria tidak akan dapat ereksi secara penuh.

Jika manusia ingin mendiami planet lain, antariksawan harus melakukan perubahan besar-besaran pada pesawat ruang angkasa agar penjelajah di masa depan bisa bertahan lebih lama di luar angkasa dan mampu menunaikan tugas alaminya.• VIVAnews

Letusan Matahari Membawa Berkah

Radiasi Matahari menyapu sinar kosmik energi ultra tinggi yang hadir dari luar tata surya.
Meski dramatis, letusan dahsyat Matahari pada 14 Februari lalu ternyata tidak sampai memaksa astronot di Internal Space Station untuk lari berlindung. Malah, tampaknya letusan matahari itu membantu menurunkan dosis radiasi yang diterima astronot.

Letusan yang terjadi tersebut, yang merupakan letusan terbesar selama empat tahun terakhir, mengirimkan gelombang radiasi besar dan partikel yang bergerak cepat ke arah Bumi. Setelah letusan itu, Matahari tetap aktif. Bahkan empat hari kemudian, ia kembali melontarkan lidah api besar.

Beruntung, stasiun ruang angkasa ISS berada di jarak 354 kilometer di atas permukaan laut. Ia masih dilindungi medan magnet pelindung milik Bumi yang melindungi dari badai luar angkasa pada umumnya.

“Jika astronot tetap berada di dalam stasiun ruang angkasa, ia tidak dalam bahaya,” kata Frank Cucinotta, Chief Scientist of Space Radiation Program, NASA, seperti dikutip dari Space, 22 Februari 2011. “Bahkan radiasi dari letusan matahari itu membawa berkah,” ucapnya.

Cucinotta menyebutkan, yang jauh lebih mengkhawatirkan bagi astronot justru adalah sinar kosmik galaksi yang datang dari tempat lain. “Gelombang radiasi dan partikel dari Matahari justru menyapu sejumlah sinar kosmik dengan energi ultra tinggi yang datang dari luar sistem tata surya,” ucapnya.

Sebagai informasi, sinar kosmik yang beredar umumnya terdiri dari proton berenergi tinggi yang dilahirkan oleh ledakan supernova dan kejadian dramatis lain yang terjadi di seluruh penjuru alam semesta. Gelombang ini terus menerus membanjiri tata surya kita dari jauh, dan mereka jauh lebih sulit diatasi dibandingkan dengan radiasi dari Matahari kita.

Atmosfir Bumi mampu melemahkan sinar kosmik, sehingga astronot menerima dosis radiasi jauh lebih tinggi dibanding mereka yang tinggal di bumi. Partikel yang bergerak dalam kecepatan tinggi bisa memasuki kulit dan daging manusia, menghantam sel tubuh dan merusak DNA. Sejalan dengan waktu, manusia yang terimbas radiasi secara terus menerus berpotensi terkena kanker dan masalah kesehatan lain.

Namun demikian, badai Matahari yang terjadi pekan lalu justru mereduksi eksposur terhadap radias kosmik. “Gelombang magnetik milik Bumi mampu memantulkan partikel kosmik,” kata Cucinotta. “Sehingga, saat radiasi Matahari tiba di Bumi, ia menyapu banyak sinar kosmik yang berada di hadapannya,” ucapnya.

Fenomena ini disebut sebagai “Forbush decrease” dan pernah terjadi di tahun 2005 lalu. Ketika itu, radiasi sinar kosmik dari penjuru alam semesta berhasil disapu oleh gelombang radiasi dari Matahari hingga berkurang sekitar 30 persen.

Artinya, meski badai yang terjadi di Matahari berpotensi merusak, misalnya mengganggu infrastruktur listrik dan komunikasi di seluruh dunia, dahsyatnya kekuatan radiasi itu juga membawa berkah yakni membuat gelombang pelindung bagi astronot yang berada di ratusan kilometer di atas Bumi.• VIVAnews

Letusan Matahari Membawa Berkah

Meski dramatis, letusan dahsyat Matahari pada 14 Februari lalu ternyata tidak sampai memaksa astronot di Internal Space Station untuk lari berlindung. Malah, tampaknya letusan matahari itu membantu menurunkan dosis radiasi yang diterima astronot.

Letusan yang terjadi tersebut, yang merupakan letusan terbesar selama empat tahun terakhir, mengirimkan gelombang radiasi besar dan partikel yang bergerak cepat ke arah Bumi. Setelah letusan itu, Matahari tetap aktif. Bahkan empat hari kemudian, ia kembali melontarkan lidah api besar.

Beruntung, stasiun ruang angkasa ISS berada di jarak 354 kilometer di atas permukaan laut. Ia masih dilindungi medan magnet pelindung milik Bumi yang melindungi dari badai luar angkasa pada umumnya.

“Jika astronot tetap berada di dalam stasiun ruang angkasa, ia tidak dalam bahaya,” kata Frank Cucinotta, Chief Scientist of Space Radiation Program, NASA, seperti dikutip dari Space, 22 Februari 2011. “Bahkan radiasi dari letusan matahari itu membawa berkah,” ucapnya.

Cucinotta menyebutkan, yang jauh lebih mengkhawatirkan bagi astronot justru adalah sinar kosmik galaksi yang datang dari tempat lain. “Gelombang radiasi dan partikel dari Matahari justru menyapu sejumlah sinar kosmik dengan energi ultra tinggi yang datang dari luar sistem tata surya,” ucapnya.

Sebagai informasi, sinar kosmik yang beredar umumnya terdiri dari proton berenergi tinggi yang dilahirkan oleh ledakan supernova dan kejadian dramatis lain yang terjadi di seluruh penjuru alam semesta. Gelombang ini terus menerus membanjiri tata surya kita dari jauh, dan mereka jauh lebih sulit diatasi dibandingkan dengan radiasi dari Matahari kita.

Atmosfir Bumi mampu melemahkan sinar kosmik, sehingga astronot menerima dosis radiasi jauh lebih tinggi dibanding mereka yang tinggal di bumi. Partikel yang bergerak dalam kecepatan tinggi bisa memasuki kulit dan daging manusia, menghantam sel tubuh dan merusak DNA. Sejalan dengan waktu, manusia yang terimbas radiasi secara terus menerus berpotensi terkena kanker dan masalah kesehatan lain.

Namun demikian, badai Matahari yang terjadi pekan lalu justru mereduksi eksposur terhadap radias kosmik. “Gelombang magnetik milik Bumi mampu memantulkan partikel kosmik,” kata Cucinotta. “Sehingga, saat radiasi Matahari tiba di Bumi, ia menyapu banyak sinar kosmik yang berada di hadapannya,” ucapnya.

Fenomena ini disebut sebagai “Forbush decrease” dan pernah terjadi di tahun 2005 lalu. Ketika itu, radiasi sinar kosmik dari penjuru alam semesta berhasil disapu oleh gelombang radiasi dari Matahari hingga berkurang sekitar 30 persen.

Artinya, meski badai yang terjadi di Matahari berpotensi merusak, misalnya mengganggu infrastruktur listrik dan komunikasi di seluruh dunia, dahsyatnya kekuatan radiasi itu juga membawa berkah yakni membuat gelombang pelindung bagi astronot yang berada di ratusan kilometer di atas Bumi.
• VIVAnews

Mobil Bisa Dikendalikan dengan Pikiran

Jerman lagi-lagi membuat teknologi terobosan. Kali ini datang dari dunia otomotif. Tak mau kalah dengan pesawat terbang yang mempunyai fitur auto-pilot sebagai kemudi otomatis, sejumlah insinyur asal Freie Universität Berlin membuat mobil yang bisa dikontrol hanya dengan kekuatan pikiran.

Mungkinkah itu? Mungkin saja. Ini bukan kali pertama Freie Universität Berlin menghadirkan teknologi terobosan di bidang otomotif. Sebelumnya, kumpulan insinyur cerdas itu telah menciptakan mobil yang bisa dikendarai dengan bola mata. Terdengar mustahil dan sulit, namun ide tersebut benar-benar dikembangkan.

Begitu pun ide menyetir dengan kekuatan pikiran. Bisa dibayangkan jika pikiran Anda berada dalam keadaan labil atau stres. Jadi, jika Anda seorang pengemudi yang pikirannya suka mengembara, sering berkhayal atau melamun, mobil ini jelas bukan buat Anda.

Para insinyur mengadopsi teknologi sensor baru yang mulai dipasarkan secara komersial: electroencephalograms (EEGs). Dengan teknologi ini, para ilmuwan meminta pengemudi untuk membayangkan kubus bergerak di dunia virtual. Pergerakan kubus itulah yang kemudian menentukan arah mobil bergerak ke kiri, kanan, akselarasi, dan rem. Hal ini bisa dilakukan dengan membedakan pola gelombang bioelektrik.

Teknologi sensor itu kurang lebih memiliki antarmuka yang sama dengan mobil konvensional. Terdapat setir, rem, yang dasarnya seluruh instrumen itu tetap berbasis komputer. Rangkaian sistem komputer ini yang memungkinkan seseorang untuk mengendarai mobil hanya dengan pikirannya.

Dalam ujicoba kedua, para insinyur mencoba teknologi baru ini dengan jumlah mobil yang lebih besar. Sehingga, dapat diketahui apakah sensor EEG tetap dapat berfungsi baik atau tidak, terutama ketika menentukan arah persimpangan.

"Hasilnya, sopir yang dilengkapi dengan sensor EEG mampu mengendalikan mobil tanpa masalah. Isu yang muncul hanya sedikit keterlambatan atau jeda antara perintah pikiran dan respons mobil tersebut," kata Profesor Raul Rojas, kepala proyek Autonomos, yang dikutip VIVAnews dari TG Daily, Selasa 22 Februari 2011.

Namun, tim insinyur asal Jerman ini mengakui bahwa teknologi buatan Jerman dan piranti lunak BrainDriver yang dikembangkannya belum layak dipasarkan dan akan disempurnakan.

• VIVAnews

Sunday, February 20, 2011

Laba-laba Penghisap Darah Doyan Bau Kaus Kaki

Dari penelitian terakhir, diketahui bahwa sebuah
spesies laba-laba yang mangsa utamanya adalah nyamuk
pembawa penyakit malaria, yakni Anopheles gambiae, sangat
tertarik dengan bau keringat di kaus kaki.
Peneliti asal Inggris dan Kenya membuktikannya dalam sebuah
eksperimen. Mereka menggunakan kaus kaki bekas pakai untuk
mengetahui apakah laba-laba yang dimaksud juga memiliki sifat
yang sama dengan sifat mangsanya, yakni tertarik dengan bau-
bauan dari manusia.
Ternyata, laba-laba lompat tampak telah mengembangkan
ketertarikan terhadap bau kaki manusia untuk membantu mereka
menemukan mangsa. Temuan ini dilaporkan pada jurnal Biology
Letters.
Menurut peneliti, manusia kini bisa ‘merekrut’ Evarcha culicivora,
laba-laba lompat Afrika Timur tersebut, dalam memerangi malaria.
Caranya dengan mengajak laba-laba itu tinggal di rumah yang
dipenuhi dengan kaus kaki bau.
Fiona Cross, peneliti dari University of Canterbury, Inggris dan
Robert Jackson, dari International Centre of Insect Physiology and
Ecology, Kenya melakukan penelitian tersebut. Mereka tertarik
meneliti spesies laba-laba itu karena laba-laba itu merupakan
pemangsa satu-satunya yang secara spesifik memangsa nyamuk
penyebab malaria tersebut.
“Kami memiliki kecurigaan bahwa bau manusia sangat menarik
bagi laba-laba sebelum melakukan eksperimen ini,” kata Cross,
seperti dikutip dari BBC, 21 Februari 2011. “Padahal umumnya, laba-
laba ini tinggal di rerumputan tinggi di luar rumah atau di gedung-
gedung yang ditinggali manusia."
Untuk membuktikan kecurigaan itu, mereka merancang peralatan
eksperimen berbasis aroma yang disebut sebagai olfactometer.
Mereka kemudian menempatkan laba-laba uji dalam sebuah
wadah. Udara kemudian dipompakan ke masing-masing wadah.
Masing-masing udara datang dari kotak yang berisi kaus kaki bersih
dan kaus kaki bekas dipakai yang memiliki bau keringat kaki
manusia.
Bagi tiap laba-laba, peneliti juga menyediakan pintu darurat agar
mereka bisa melarikan diri kapan saja ke ruangan yang tidak diberi
bau apapun.
“Ternyata, laba-laba yang diberi aroma kaus kaki bau betah
berlama-lama di ruangan yang dihembuskan bau tersebut,
dibandingkan laba-laba yang dihembuskan bau kaus kaki yang
baru dicuci, ” kata Cross. “Kenyataan bahwa laba-laba menemukan
bahwa bau manusia sangat menarik belum pernah diketahui
sebelumnya."
Cross menyebutkan, penemuan ini berkaitan dengan perilaku lain
laba-laba ini. “Saat mereka menemukan bau darah, mereka bisa
menjadi sangat rakus dan bisa membunuh hingga 20 nyamuk
secara terus menerus, meski tidak memakan seluruhnya, ”
ucapnya.
Saat ini, kata Cross, mereka perlu mempelajari lebih lanjut perilaku
seperti itu. “Mereka menjadi gila saat berada di sekeliling nyamuk
yang sudah menghisap darah,” ucapnya.
Meski kedengarannya mengerikan, kedua peneliti yakin bahwa
makhluk haus darah itu bisa membantu manusia dalam
memenangkan pertempuran kompleks melawan malaria. “Laba-
laba itu ada di lingkungan dan tersedia secara gratis,” kata Cross.
“Lalu kenapa tidak kita mencari cara untuk memanfaatkan predator
menarik ini?”
Cross dan rekan-rekannya kini mencari cara bagaimana manusia
bisa mengundang laba-laba ini ke dalam rumah tanpa
mengundang pula nyamuk. “Di kawasan yang dilanda wabah
malaria, orang-orang perlu menyambut kedatangan makhluk
tersebut ke dalam rumahnya, ” ucapnya.

Saturday, February 19, 2011

Riset: Tiada Hubungan Ponsel dan Kanker Otak

Sebuah studi mematahkan rumor yang selama ini berkembang luas tentang tingginya risiko terkena kanker otak akibat sinyal ponsel. Studi yang dilakukan para ilmuwan University of Manchester menemukan bahwa frekuensi radio yang dikeluarkan telepon genggam atau ponsel tidak meningkatkan risiko kanker secara signifikan.

Para peneliti menggunakan data publik yang tersedia di kantor statistik nasional Inggris untuk melihat tren tingginya penderita kanker otak yang didiagnosa di Inggris dalam kurun waktu 1998 hingga 2007.

Studi yang sempat diterbitkan dalam jurnal Biolectromagnetics mengatakan bahwa tidak ada statistik yang menunjukkan peningkatan penyakit kanker yang signifikan baik pada pria maupun wanita dalam jangka waktu sembilan tahun itu.

"Pengguna ponsel di Inggris dan sejumlah negara lain meningkat tajam sejak era 1990-an di mana ponsel pertama kali diperkenalkan," kata kepala peneliti Dr. Frank de Vocht, yang juga berperan sebagai pakar kesehatan kerja dan lingkungan di University of Manchester.

"Namun, muncul kontroversi yang mengatakan frekuensi radio dari ponsel meningkatkan risiko kanker otak. Temuan kami menunjukkan bahwa hubungan sebab-akibat antara ponsel dan kanker tidak mungkin, karena tidak ada bukti peningkatan penderita kanker otak yang signifikan sejak ponsel diperkenalkan hingga sekarang," katanya.

Dr. de Vocht mengatakan bahwa tidak ada mekanisme biologis yang masuk akal untuk menjelaskan gelombang radio dapat merusak gen kita secara langsung, sehingga menyebabkan sel-sel menjadi kanker. Seharusnya, jika rumor tersebut benar, maka akan ada pertumbuhan penyakit kanker otak secara signifikan sepanjang tahun 1998-2007 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Tim yang juga beranggotakan peneliti dari Institute of Occupational Medicine dari Edinburgh (Skotlandia) dan Universitas Drexel dari Philadelphia (AS) menemukan bahwa terjadi peningkatan kecil penyakit kanker pada lobus temporal 0,6 kasus per 100 ribu orang, atau bertambah 31 kasus per tahun pada populasi 52 juta.

Friday, February 18, 2011

Lumba-Lumba Bisa Ngobrol dengan Manusia

Klik! Bak sepasang sahabat baru yang saling berbagi,
sejumlah ilmuwan berhasil berkomunikasi dua arah dengan
lumba-lumba meski hanya memakai bahasa konvensional.
Seperti diketahui, lumba-lumba masih menjadi makhluk hidup
paling cemerlang kedua setelah manusia di dunia. Ia juga memiliki
fitur otak yang kaya dan kecerdasan tinggi.
Memang, hewan mamalia pintar ini mudah kita temui di pusat
satwa air, misalnya di Sea World. Di salah satu area pertunjukan,
biasanya mereka berkomunikasi dengan para pawang di
penangkaran. Sekelompok lumba-lumba akan menghibur para
pengunjung dan kemudian sang pawang memberi ikan untuk
sebagai hadiahnya.
Namun, kali ini ceritanya agak berbeda. Sejumlah ahli biologi
perilaku baru saja berhasil membangun komunikasi dua arah
dengan lumba-lumba liar di alam bebas pada studi pertamanya.
Dialah Dr Denise Herzing dan beberapa koleganya yang melakukan
studi di Wild Dolphin Project Florida, Amerika Serikat. Mereka telah
membentuk bahasa primitif dengan menggunakan suara, simbol,
dan alat peraga.
"Sebelumnya sudah banyak penelitian seputar komunikasi antara
manusia dan lumba-lumba, terutama di penangkaran. Mereka
menggunakan ikan sebagai hadiah," kata Herzing pada Wired,
Jumat 18 Februari 2011. "Tapi, iming-iming ikan di sini (Wild Dolphin
Project) jarang digubris oleh lumba-lumba."
Eksperimen yang dilakukan melibatkan dua lumba-lumba dan dua
ahli biologi. Para peneliti dimodali alat peraga seperti bola dan
selendang untuk membantu lumba-lumba berkomunikasi.
Ketika lumba-lumba menekan tombol tertentu dengan hidungnya,
maka peneliti melemparkan alat peraga yang sesuai ke dalam air.
Demikian seterusnya. Hingga 3 bulan "kursus", peneliti bisa
bermain dengan lumba-lumba hingga 40 sesi permainan, di mana
satu sesi berdurasi setengah jam.
Dalam penelitian ini, Herzing menemukan bahwa anak lumba-
lumba pria kurang tertarik berinteraksi dengna manusia. Sementara
anak lumba-lumba perempuan terlihat sangat menikmati
permainan.
"Ini memang waktunya anak lumba-lumba perempuan memiliki
waktu bermain, karena nanti mereka akan menjadi seekor induk
yang sibuk," jelas Herzing.
Dari 40 sesi, dia mengatakan, sesi bermain yang paling berhasil
adalah ketika sejumlah ilmuwan berenang perlahan-lahan bersama
lumba-lumba lalu saling kontak mata dan menirukan gerakan.
Untuk diketahui, studi ini telah diterbitkan dalam jurnal Acta
Astronautica.

Thursday, February 17, 2011

Perubahan Iklim Segera Musnahkan Negeri Ini

Dalam 50 tahun, pemanasan global dapat memusnahkan negara kepulauan seperti Kiribati.
Dari atas, Republic of Kiribati, sebuah negara kepulauan di tengah-tengah Samudera Pasifik, tampak seperti mengambang di atas laut. Dari sekitar 100 ribu penduduk, hampir separuh atau sekitar 40 ribu tinggal di satu pulau dari 33 pulau yang ada di negara itu, yakni South Tarawa.

Yang jadi masalah, secara geografis, rata-rata ketinggian daratan negeri tersebut hanya sekitar 1,98 meter. Tanpa bantuan pemanasan global sekalipun, dataran sudah terancam, demikian pula pasokan air bersih untuk minum.

Untuk itu, kekhawatiran seputar perubahan iklim sangat terasa di negara tersebut. Meski baru perkiraan kasar, akibat pemanasan global, sejumlah ilmuwan memprediksi bahwa ketinggian air laut diperkirakan akan naik hingga hampir satu meter di akhir abad ini.

“Pemanasan global dan kenaikan permukaan laut akan memusnahkan negara-negara seperti Kiribati,” kata Anote Tong, Presiden Kiribati pada sebuah pertemuan badan dunia PBB yang membahas seputar iklim global. “Hal itu bisa terjadi dalam 50 tahun ke depan,” ucap Tong, seperti dikutip dari NPR, 17 Januari 2011.

Saat ini, warga Kiribati menyatakan bahwa mereka sudah merasakan perubahan di alam sekitar.

“Kini kami sudah jarang mendapatkan musim hujan,” kata Akka Rimon, Wakil Menteri Tenaga Kerja. “Setelah itu, negeri ini menjadi sangat kering dan panas. Krisis air terjadi, air menjadi asin dan payau.”

Selain musim panas yang semakin panjang, negara tersebut juga telah mengalami perubahan lain. “Air laut kini sudah mencapai jalanan bahkan ke kawasan pemukiman penduduk,” kata Ata Merang, penduduk South Tarawa yang merupakan pulau utama Kiribati. “Di pulau North Tarawa, ombak laut terus menghancurkan tanaman di lahan pertanian. “Kubis, tomat, mentimun, semua musnah,” ucapnya.

Di Abaiang, salah satu pulau terluar Kiribati, dulu terdapat sebuah pemukiman penduduk bernama Tebunginako. Kini pulau itu tidak ada apa-apa lagi selain pohon kelapa yang sudah mati dan bekas-bekas dinding yang hampir runtuh.

“Sekitar 35 tahun lalu, beberapa ratus kepala keluarga tinggal di kawasan itu. Namun laut mulai membanjiri perkampungan. Tanaman dan persediaan air minum habis,” kata Aata Maroieta, warga setempat yang telah mengungsi ke pulau lain. “Akhirnya badai besar datang dan melenyapkan kehidupan di sana.”

Peneliti belum dapat memastikan bahwa masalah yang melanda kawasan tersebut diakibatkan oleh perubahan iklim. Catatan sejarah menyebutkan bahwa ada faktor lain seperti populasi berlebih dan konstruksi bangunan, yang juga berperan penting dalam musnahnya kawasan itu. Namun demikian, tetap saja, perubahan iklim, khususnya ketinggian permuakaan laut sangat mempengaruhi keberadaan negeri tersebut.

• VIVAnews

Wednesday, February 16, 2011

Matahari Lontarkan Lidah Api Terbesar ke Bumi

Matahari melepaskan lidah api terbesar selama empat tahun terakhir. Letusan yang terjadi pada 14 Februari di belahan barat atau 15 Februari di kawasan timur Bumi tersebut melontarkan gelombang besar yang mengandung partikel gas bermuatan listrik ke ruang angkasa.

Badai Matahari itu juga memancarkan sinar radiasi yang akan menghantam Bumi. Kini awan raksasa yang mengandung partikel tersebut sedang mengarah ke arah planet kita.

Umumnya, Coronal Mass Ejection (CME), sebutan untuk fenomena tersebut, membutuhkan waktu 24 jam atau lebih untuk tiba di Bumi. Efeknya, radiasi itu memicu munculnya aurora borealis, atau Cahaya Utara di garis lintang atas dan kadang muncul hingga di kawasan utara Amerika Serikat.

Dari pengamatan, letusan dahsyat tersebut tercatat mencapai Class X2.2 dalam skala lidah api Matahari. Ia merupakan lidah api kelas X pertama yang hadir di aktivitas siklus Matahari yang dimulai pada tahun lalu.

Sebagai informasi, kini Matahari sedang menuju ke solar maximum atau titik di mana aktivitas di permukaan matahari sedang mencapai puncaknya, yang diperkirakan akan terjadi pada 2013 mendatang.

“Lidah api itu merupakan yang terbesar sejak 6 Desember 2006,” kata Phil Chamberlin, Deputy Project Scientist, Solar Dynamics Observatory NASA, seperti dikutip dari Space, 16 Februari 2011. “Sebelumnya muncul petunjuk bahwa akan ada peluang munculnya lidah api yang sedang sampai besar (kelas M atau lebih), namun kami terkejut saat mengetahui bahwa lidah api yang dilontarkan merupakan kelas X yang lebih besar,” ucapnya.

Lidah api kelas X merupakan tipe lidah api yang paling kuat yang bisa dilontarkan Matahari. Ada dua kategori lain di bawahnya yakni kelas M yang memiliki kekuatan medium namun cukup bertenaga, dan kelas C yang merupakan lontaran radiasi yang paling lemah.

Lontaran lidah api sebesar itu akan memancarkan sinar X, radiasi ultraviolet dosis tinggi serta menghembuskan angin Matahari ke arah Bumi.

Setibanya di Bumi, elektron dan proton dari angin Matahari akan bersinggungan dengan medan magnet dan mengarahkannya ke kutub magnetik planet ini. Gangguan tersebut dapat menghadirkan badai geomagnetik di medan magnet planet Bumi.

“Badai geomagnetik berpotensi terjadi setelah 36 hingga 48 jam setelah CME tiba di Bumi,” ucap Chamberlin.

Tuesday, February 15, 2011

Astronom Temukan Lubang di Matahari

Sebuah satelit ruang angkasa telah mendeteksi dua
lubang berukuran besar di Matahari. Lubang ini diyakini menjadi
jalan bagi material dan gas milik bintang itu untuk keluar ke alam
bebas.
Lubang yang disebut sebagai ‘coronal hole’ tersebut merupakan
celah di antara medan magnet Matahari. Celah itu melubangi lapisan
atmosfir luar yang super panas – disebut juga dengan corona –
sehingga memungkinkan gas panas dari inti Matahari terlepas ke
luar.
Lubang itu terdeteksi oleh satelit Hinode yang khusus memantau
aktivitas Matahari. Adapun kedua lubang tersebut terdeteksi dari
foto-foto yang diambil pada 1 Februari lalu.
Pada gambar yang ditangkap, lubang terdapat di bagian tengah
atas di dekat kutub Matahari, adapun lubang lain berada di bagian
bawah. Lubang juga terlihat lebih gelap dibanding bagian lain dari
Matahari. Namun ada alasan untuk itu.
“Suhu lubang itu relatif dingin dibandingkan dengan kawasan aktif
di sekelilingnya. Temperatur lebih dingin itu membuat lubang
tampak lebih gelap di gambar, ” kata juru bicara NASA, seperti
dikutip dari Space, 15 Februari 2011.
Hinode Solar Observatory merupakan satelit pemantau milik
Jepang yang telah mengamati bintang tersebut sejak diluncurkan
pada tahun 2006 lalu. Satelit itu didesain untuk mempelajari medan
magnet Matahari untuk membantu ilmuwan dalam memahami
bagaimana energi disebarkan melalui lapisan berbeda milik atmosfir
Matahari.
Misi pemantauan yang dilakukan Hinode sendiri merupakan misi
gabungan antara Japan Aerospace Exploration Agency, Japan ’s
National Astronomical Observatory, NASA dan European Space
Agency.

Ilmuwan Temukan Jenis Nyamuk Baru

Satu jenis nyamuk baru telah berhasil diidentifikasi.
Nyamuk itu berasal dari sub group Anopheles gambiae, spesies
yang bertanggung jawab atas sebagian besar penyebaran malaria
di seluruh Afrika.
Seperti dikutip dari Science, para ilmuwan yang menemukan
spesies nyamuk baru itu khawatir karena nyamuk tersebut sangat
mudah terkena parasit yang menyebabkan penyakit tersebut.
“Sampai saat ini, nyamuk jenis baru itu belum diklasifikasikan
karena ia tinggal di kawasan yang jauh dari daerah di mana kami
melakukan penelitian dan mengambil sampel, ” kata Michelle Riehle,
peneliti dari Pasteur Institute, Perancis.
Bersama rekan-rekannya yang melakukan penelitian di Burkina
Faso, Riehle mengumpulkan nyamuk dari genangan serta kolam
yang ada di sekitar perkampungan penduduk selama empat tahun.
Setelah diteliti, mereka menemukan bahwa nyamuk ini secara
genetik berbeda dengan Anopheles gambiae yang sudah pernah
tercatat sebelumnya.
Untuk itu, peneliti kemudian mengembangbiakkan nyamuk
tersebut di laboratorium agar mendapatkan keturunan serta
mengujicoba tingkat kerentanan mereka terhadap parasit yang
bertanggung jawab terhadap penyakit malaria.
“Hasilnya, ternyata nyamuk ini sangat ringkih,” kata Riehle. “Bahkan
lebih ringkih dibanding beberapa nyamuk biasa yang kita temukan
di rumah, ” ucapnya.
Meski demikian, Ken Vernick, salah satu peneliti lain dari Pasteur
Institute menyebutkan bahwa mereka belum dapat mengetahui
secara persis dampak tipe nyamuk yang baru ditemukan ini
terhadap penyebaran malaria di kawasan tersebut.

Monday, February 14, 2011

Definisi Worm dan Sejarahnya

DEFINISI WORM

Worm adalah jenis malcode yang sering disebut dengan julukan cacing internet Worm mampu melakukan penggandaan diri dan menyebar dengan memanfaatkan kelemahan-kelemahan kemanan (security flaws) pada services yang umum digunakan. Worm diciptakan dengan tujuan untuk mengambil alih kontrol sebuah komputer dan setelah mereka berhasil menginfeksi sistem, maka mereka segera melanjutkan untuk mencari korban baru.

SEJARAH WORM

Worm pertama kali ditemukan penyebarannya pada tahun 1988. Worm telah menjadi ancaman yang mematikan di internet. sebagian besar kasus yang terjadi pada sistem berbasis Windows. Worm menyebar melalui jaringan dan dengan sendirinya akan menggandakan diri. Contoh worm yang banyak menginfeksi komputer di seluruh dunia adalah: Sasser dan MsBlaster. Beberapa janis worm baru-baru ini memanfaatkan e-mail sebagai media penyebarannya, misalnya brontok.

Pada tahun 2001, worm warhol menyerang internet. Jenis yang terkenal dari worm ini adalah virus Code Red yang sangat cepat penyerangannya. Jenis ini akan secara otomatis melakukan scanning secara acak pada komputer korbannya dan menggunakan beberapa hal yang sifatnya mudah terkena serangan dalam Internet Information Services (IIS). Berdasarkan analisis, bahwa bagian web server yang terkena serangan worm, akan menyebar secara berlipat ganda dalam setiap waktu. Pada awalnya, setiap server yang terkena serangan dapat Anda temukan 1,8 bagian lain yang terkena serangan dalam setiap jam, atau rata-rata 0.7. Code Red menggandakan dirinya pada tanggal 19 Juli 2001. Suatu karakteristik yang membedakan Code Red adalah melakukan scanning secara acak. Berdasarkan data, bahwa Code Red melakukan scanning pada bagian yang mudah kena serangan sampai dengan 500.000 waktu perjam.

Code Red II menargetkan menyerang pada bagian yang sama dari IIS yang diserang Code Red. Sebuah strategi scanning dilakukannya, di mana Code Red II memilih secara acak alamat IP dari ruang alamat korban kelas B dengan kemungkinan 3/8, juga secara acak ruang alamat IP dari korban kelas A dengan kemungkinan 1/2, dan kemungkinan 1/8 dari ruang alamat IP secara keseluruhan. Berdasarkan starategi dari penyerangannya, kita dapat menyimpulkan bahwa Code Red II hampir dipastikan juga melakukan tujuan yang bersifat percobaan.

Ada pula worm bernama Nimda. Worm ini menggunakan lima cara yang berbeda dalam penyebarannya, yakni bagian IIS yang mudah kena serangan, antara lian, e-mail, bagian jaringan yang terbuka (share), halaman web yang terinfeksi menyebar kepada pengunjung yang melakukan browsing, dan bagian-bagian yang telah diserang oleh Code Red II.

Contoh lain, adalah worm Warhol dan Flash. Konsep kerja dari worm Warhol yaitu dengan cara "hit-list scanning", yaitu mengumpulkan bagian-bagian (listing) sebagai target dalam penyerangannya. Permutasi scanning adalah salah satu target perkembangbiakan yang lain untuk mengurangi overlap scanning di antara seluruh worm. Worm baru berkembang biak pada sebuah ruang alamat IP dengan cara permutasi dengan menggunakan sebuah block chipper 32-bit dan pre-selected key. Worm akan meng-encrypt sebuah IP untuk mengambil permutasi yang sersesuaian, kemudian melakukan decrypt untuk mengambil subah IP. Selama terinfeksi, worm akan menginkatkan permutasi mulai dari IP hash secara acak.

Sumber: 
http://www.dalleboy.co.cc

Ensiklopedia




Gambar tersebut merupakan contoh Ensiklopedia. Ensiklopedia adalah sejumlah tulisan yang berisi penjelasan yang menyimpan informasi secara komprehensif dan cepat dipahami serta dimengerti mengenai keseluruhan cabang ilmu pengetahuan atau khusus dalam satu cabang ilmu pengetahuan tertentu yang tersusun dalam bagian artikel-artikel dengan satu topik bahasan pada tiap-tiap artikel yang disusun berdasarkan abjad, kategori atau volume terbitan dan pada umumnya tercetak dalam bentuk rangkaian buku yang tergantung pada jumlah bahan yang disertakan.

Etimologi
Kata "ensiklopedia" diambil dari bahasa Yunani; enkyklios paideia yang berarti sebuah lingkaran atau pengajaran yang lengkap. Maksudnya ensiklopedia itu sebuah pendidikan paripurna yang mencakup semua lingkaran ilmu pengetahuan. Seringkali ensiklopedia dicampurbaurkan dengan kamus dan ensiklopedia-ensiklopedia awal memang berkembang dari kamus. Perbedaan utama antara kamus dan ensiklopedia ialah bahwa sebuah kamus hanya memberikan definisi setiap entri atau lemma dilihat dari sudut pandang linguistik atau hanya memberikan kata-kata sinonim saja, sedangkan sebuah ensiklopedia memberikan penjelasan secara lebih mendalam dari yang kita cari. Sebuah ensiklopedia mencoba menjelaskan setiap artikel sebagai sebuah fenomena. Atau lebih singkat: kamus adalah daftar kata-kata yang dijelaskan dengan kata-kata lainnya sedangkan sebuah ensiklopedia adalah sebuah daftar hal-hal yang kadang kala dilengkapi dengan gambar untuk lebih menjelaskan.

Ensiklopedia pada Masa Klasik Antik di Eropa
Kata Ensiklopedia berasal dari bahasa Yunani, terutama bahasa Yunani kuna. Walaupun begitu, ensiklopedia tertua bukanlah berasal dari Yunani tetapi dari Kekaisaran Romawi yang ditulis oleh Marcus Porcius Cato dan hidup pada abad ke-3 sampai 2 sebelum Masehi. Bentuk ensiklopedia yang masih ada sampai sekarang dan tertua ditulis oleh Caius Plinius Secundus pada abad pertama Masehi. Ensiklopedia Plinius ini terdiri dari 38 jilid.

Sejarah ensiklopedia di dunia modern
Pada era modern kata ensiklopedia secara pertama kali dipakai oleh Paul Scalich, seorang penulis Jerman pada tahun 1559. Lalu filsuf Inggris Francis Bacon pada awal abad ke-17 memakai kata ini pada arti modern.

Tetapi makna kata ensiklopedia baru dipakai dalam artinya seperti hari ini setelah Denis Diderot, seorang penulis dan filsuf Perancis juga memakai kata ini untuk memberi nama proyek yang sedang dikerjannya. Proyeknya yang juga dikatakan proyek abad ke-18 ini berlangsung selama 30 tahun, dari tahun 1750 – 1780. Tujuan proyeknya ini untuk menulis secara sistematis semua pengetahuan yang diketahui oleh umat manusia.

Dalam bahasa Perancis ensiklopedia Diderot ini disebutnya: Encyclopédie ou Dictionnaire raisonné des sciences, des arts et des métiers. Artinya dalam bahasa Indonesia ialah “Ensiklopedia atau kamus beranotasi tentang ilmu pengetahuan, seni dan pekerjaan.

Ensiklopedia di Indonesia
*Era klasik
Ensiklopedia tertua di Indonesia berasal dari pulau Jawa dari budaya Jawa-Hindu dan ditulis dalam bahasa Jawa Kuna. Ensiklopedia ini disebut Cantaka Parwa dan berisi segala macam ilmu pengetahun dan cerita-cerita mitologi dan wiracarita. Kemungkinan besar kitab Cantaka Parwa ini ditulis pada abad ke-9 Masehi.
Selain Cantaka Parwa, kitab Canda Kirana yang kurang lebih berasal dari masa yang sama pula pantas disebut pula. Tetapi Canda Kirana sebenarnya lebih menampakkan ciri-ciri khas kamus daripada ensiklopedia.
Lalu pada masa pasca-Hindu atau masa Islam Jawa, antara abad ke-16 sampai abad ke-18, muncul karya-karya sastra yang sebenarnya bukan dimaksudkan sebagai ensiklopedia, tetapi bersifat ensiklopedis. Kitab-kitab yang dimaksud ini adalah Serat Centhini dan Serat Cabolang. Kitab-kitab ini berisikan cerita siswa yang mengembara dan belajar di mana-mana. Di setiap tempat di mana ia singgah, di situ ia belajar hal baru. Kitab-kitab ini yang tidak jarang tebalnya berjilid-jilid, pada mulanya memang diperkirakan memang kumpulan karya-karya mengenai segala macam ilmu pengetahuan yang dirangkai menjadi satu.
Kemudian pada pertengahan abad ke-19, sang pujangga Surakarta; Ranggawarsita menulis sebuah karya sastra yang disebutnya Pustaka Raja Purwa ("Kitab Raja Kuna"). Kitabnya ini yang sangat digemari oleh khalayak ramai kala itu, memuat segala macam cerita tentang sejarah raja-raja kuna dan lain hal. Cerita-cerita ditulis secara kronologis oleh Rangga Warsita. Bahkan setelah Rangga Warsita tidak melanjutkan kitab ini, kitab ini dilanjutkan oleh para penggemarnya.
Kurang lebih bersamaan dengan Ranggawarsita, ditulis pula sebuah karya yang bersifat Ensiklopedis di Surakarta oleh ki Padma Susastra (Wira Pustaka). Kitab ini oleh Padma Susastra dinamainya Bahuwarna. Karyanya ini sudah bersifat modern, karena semua bahan-bahan yang dibahas dan dimuat dalam bukunya disusun menurut abjad. Maka dengan Bahuwarna ini, sudah sampailah kita pada era modern dan menutup era klasik.

*Era kontemporer
Orang-orang Indonesia yang mengecap pendidikan kolonial Belanda, mulai akhir abad ke 19 dan awal ke 20 mulai tertarik dengan ide-ide dan gaya pemikiran Dunia Barat. Lalu muncullah karya-karya yang bersifat ensiklopedia dalam bahasa Indonesia. Tetapi ensiklopedia lengkap dalam bahasa Indonesia baru muncul pada tahun 1953, setelah Indonesia merdeka, yaitu Ensiklopedia Indonesia.
Pada era pasca Kemerdekaan Indonesia, terutama dewasa ini ensiklopedia yang terkenal antara lain adalah Ensiklopedia Indonesia yang telah disebut di atas ini. Ensiklopedia ini terdiri dari 7 jilid dan Ensiklopedia Nasional Indonesia yang terdiri dari 18 jilid. Lalu pada dasawarsa terakhir abad ke-20 muncul pula ensiklopedia yang berasaskan agama Islam dan disebut Ensiklopedia Islam Indonesia. Salah seorang penyusun ensiklopedia terakhir ini adalah Nurcholish Madjid.
Lalu ada pula ensiklopedia berdasarkan ajaran Katolik berjudul Ensiklopedia Gereja yang disusun oleh Adolf Heuken.
Selain itu ada pula beberapa ensiklopedia-ensiklopedia kecil yang tidak terlalu penting dan merupakan terjemahan dari bahasa-bahasa asing. Biasanya ensiklopedia-ensiklopedia ini merupakan ensiklopedia-ensiklopedia remaja atau anak-anak.

Ensiklopedia pada masa depan
Dengan munculnya revolusi informasi digital, maka muncullah pula ensiklopedia dalam bentuk perangkat lunak di mana setiap entri atau lemma bisa dicari dengan mudah. Sebuah contoh ialah Encarta, ensiklopedia keluaran Microsoft. Pada tahun 2001 muncul sebuah ensiklopedia populer di internet yaitu Wikipedia. Wikipedia berusaha menulis sebuah ensiklopedia yang terlengkap dalam semua bahasa di dunia dan menyajikannya secara bebas di dunia maya. Ensiklopedia online ini tersaji dalam banyak bahasa, antara lain bahasa Indonesia.

Saturday, February 12, 2011

Perpustakaan digital



Perpustakaan digital
Perpustakaan digital (Inggris: digital library atau electronic library atau virtual library) adalah perpustakaan yang mempunyai koleksi buku sebagian besar dalam bentuk format digital dan yang bisa diakses dengan komputer. Jenis perpustakaan ini berbeda dengan jenis perpustakaan konvensional yang berupa kumpulan buku tercetak, film mikro (microform dan microfiche), ataupun kumpulan kaset audio, video, dll. Isi dari perpustakaan digital berada dalam suatu komputer server yang bisa ditempatkan secara lokal, maupun di lokasi yang jauh, namun dapat diakses dengan cepat dan mudah lewat jaringan komputer.

Istilah perpustakaan digital pertama kali diperkenalkan lewat proyek NSF/DARPA/NASA: Digital Libraries Initiative pada tahun 1994. Perpustakaan digital yang paling banyak dikenal saat ini adalah Proyek Gutenberg, ibiblio dan Internet Archive, serta proyek yayasan Wikimedia ini sendiri (termasuk wikisource, wikipedia, Wiktionary, Wikiquote, Wikibooks, Wikinews, Wikispecies, Wikiversity, Commons, Meta-Wiki, MediaWiki, dll).


Arsitektur Perpustakaan Digital

Definisi singkat dari perpustakaan digital adalah bentuk perpustakaan yang keseluruhan koleksinya memakai format digital yang disusun dalam sebuah arsitektur komputerisasi. Arsitektur ini disusun dalam sebuah proyek yaitu proyek perpustakaan digital. Penelitian proyek perpustakaan digital menggunakan WWW (World Wide Web) yang dihubungkan dengan jaringan internet sebagai media penyalur informasi utama. WWW memiliki banyak kelebihan yang didukung berbagai macam protokol komunikasi (HTTP, FTP, Gopher), penggunaan HTML sebagai bahasa standar markup, dan kelebihan pada GUI (Graphical User Interface).

Sejarah

    * Sebelum tahun 1960: Perpustakaan Tradisional
    * Pertengahan tahun 1960-1988 : perkembangan teknologi informasi dan jaringan yang dapat mengolah dokumen menjadi lebih mudah dan efisien dengan menggunakan perangkat lunak pengolah kata. Perpustakaan masih berkembang semi modern dengan menggunakan katalog indeks.
    * Tahun 1990 : berkembang teknologi internet yang mampu mengakses informasi dengan cepat. Katalog mengalami metamorfosis menjadi katalog elektronik yang lebih mudah dan lebih cepat dalam pencarian kembali koleksi yang disimpan di perpustakaan
    * Tahun 1991 : Proyek TULIP (The University Licensing Project), kerjasama beberapa universitas di Amerika dengan perusahaan Elsevier Science, meneliti tentang sistem pengumpulan dan penyimpanan data serta teknik pengaksesan perpustakaan digital.
    * September 1995 : Proyek NSF/ARPA/NASA merupakan lanjutan penelitian Proyek TULIP. Istilah perpustakaan digital digunakan untuk pertama kali dalam bidang pendigitalan dokumen dan pembangunan sistem untuk dokumen digital.

Proyek TULIP

Terjadi tahun 1991. Delapan universitas dengan system penggabungan bekerjasama melakukan penelitian berkaitan dengan digitalisasi data, dokumen, majalah dalam bidang materi ilmiah dengan tujuan utama bisnis yang bertema :

    * Sistem pengumpulan dan penyimpanan data
    * Jenis data yang disimpan
    * Promosi dari proyek TULIP
    * Sistem penarikan biaya dari perpustakaan digital
    * Teknik pengaksesan ke perpustakaan digital


Proyek NSF/ARPA/NASA

    * Informedia Interactive Online Video Digital Library
    * The University of Michigan Digital Library (UMDL)
    * Interspace
    * Electronic Enviromental Library
    * Stanford Integrated Digital Library Project
    * Alexandria Digital Library


Jenis Perpustakaan Digital

Full Text

    * Pemrosesan dan manipulasi data lebih mudah
    * Ukuran data lebih kecil
    * Data terformat dalam bentuk SGML (Standard Generalized Markup Language)

Page Image

    * Sesuai untuk system browsing
    * Tidak memerlukan font karena berupa file image
    * Tidak memerlukan biaya besar dalam pembuatan (low cost)


Proyek Perpustakaan Digital

Proyek perpustakaan digital meneliti mengenai dua bidang:

    * Pendigitalan Dokumen : Meneliti tentang bagaimana mendigitalkan dokumen dan jenis pendigitalan dokumen baik full text maupun page image
    * Pembangunan Database : Meneliti tentang pembangunan database meliputi pencarian judul, pencarian dokumen, pencarian gambar, katalog database, database gambar, dan database link informasi


Komponen Sistem Utama Perpustakaan Digital

    * Impor/Ekspor Server: Dilakukan konversi digital dari file analog ke bentuk digital. File digital dikirim melalui ekspor server menuju impor server yang akan menyaring file yang terdaftar dan dibantu oleh Knowbot.
    * Pendaftaran Server: Pendaftaran server dilakukan untuk pertanggungjawaban :Penerimaan pesan (hosting arriving) dari knowbot yang membawa informasi baru, pendaftaran pengguna baru
    * Pengindeksan, katalogisasi dan referensi server: Melakukan pendataan secara menyeluruh terhadap file-file digital yang masuk
    * Database Server: Digunakan untuk mengakomodasi database-database baru
    * Akuntansi dan Statistik Server: Berfungsi sebagai pengumpul dan penyimpan data yang sesuai dengan penggunaan perpustakaan digital
    * Sistem Billing: Digunakan untuk pengumpulan data mengenai objek yang baru diregistrasi
    * Transformasi server: Digunakan untuk mengubah input data menjadi bentuk standar perpustakaan digital
    * Sistem Perpustakaan Personal: Digunakan untuk menkombinasikan keseluruhan program sehingga perpustakaan dapat berdiri sendiri secara personal


Spektrum Perpustakaan Digital

Spektrum dari sistem perpustakaan digital bergerak dari gambar (visual) menuju ke titik yang tidak terlihat (invisible) yang membentuk 6 sistem yang saling tumpang tindih.

    * Penyajian tetap (Fixed Presentation)
    * Isi tetap (Fixed Content)
    * Daftar pertanyaan (Database Querries)
    * Pusat kontrol data (Server Data)
    * Pelaksanaan program (Executable Program)
    * Struktur pengetahuan (Knowledge Structures)


Masalah Perpustakaan Digital

    * Digitalisasi Dokumen

Pembuatan perpustakaan digital tidak menemui masalah selama dokumen yang diterima berupa file elektronik. Masalah muncul pada saat dokumen yang diterima berupa file non-elektronik, berupa kertas atau buku. Hal ini merupakan masalah utama yang dibahas pada proyek-proyek penelitian, khususnya dalam pembuatan perpustakaan digital dengan dokumen dari perpustakaan umum atau dari grey literature

    * Hak Cipta

Hak cipta pada dokumen yang didigitalkan yang berupa mengubah dokumen menjadi digital dokumen, memasukkan digital dokumen ke database, mengubah digital dokumen ke hypertext dokumen. Hak cipta dokumen di jaringan komunikasi. Solusi masalah hak cipta telah dikembangkan dalam ECSM (Electronic Copyright Management System) yaitu sistem monitoring penggunaan digital dokumen oleh pengguna secara otomatis.

    * Penarikan Biaya

Masalah yang terjadi pada perpustakaan digital swasta yang menarik biaya setiap mengakses dokumen. Solusi masalah ini akan dikembangkan pada system electronic money

Sumber: id.wikipedia.org

Tuesday, January 25, 2011

Cara Membuat Widget SMS Gratis di Blog

Kita semua sudah memasuki zaman modern, tapi apa gunanya zaman modern apabila kita tidak bisa mengelolanya, tetapi ada juga teman-teman kita diluar sana yang belum menikmati bagaimana rasanya berada di zaman modern seperti saat ini.

Weh-weh gombal banget yach, yah udah dech langsung aja kita bahas, nah kita kan udah berada di zaman modern, tapi untuk apa ada zaman modern kalau kita tidak bisa memanfaatkannya, banyak orang yang memposisi negatifkan hal itu.

Weh-weh gombal lagi, oke dech kita langsung masuk ke materi, Enggak ada uang...??? Enggak ada pulsa...??? Mau SMS-an...??? (Oh tidak bisa) (^_^)

Gampang kalau kita tidak mempunyai pulsa yang cukup, kita masih bisa SMS-an dengan seseorang... Caranya cukup gampang koq, anda tinggal memasang widget SMS Gratis di Blog anda... Selain dengan cara itu, anda juga bisa mendapat trafic yang lumayan, karena para korban yang kehabisan pulsa bisa membuka Blog anda untuk mengirim SMS Gratis lewat Blog anda (yang sudah di pasang widget SMS gratis)

Jika anda memang berniat ingin memasangnya anda tinggal mengcopy script di bawah ini :

<iframe
name="I2" src="http://sms-online.web.id/widget"style="border: 1px solid
rgb(255, 255, 255);" frameborder="0" height="264" scrolling="no"
width="84%"> not support</iframe><br
/><small><center><a
href='alamat blog anda'
rel='nofollow'>Make
Widget</a></center></small><br />


Anda bisa mengubah tulisan alamat blog anda dengan alamat yang anda inginkan, anda juga bisa mengatur lebar dan tingginya, yaitu dengan cara merubah height(tinggi) dan width(lebar)

Untuk cara memasangnya juga sangat gampang koq, anda tinggal mengikuti cara-cara di bawah ini :
  • Silakan login ke blogger
  • Pilih tata letak
  • Tambah widget baru
  • Setelah itu kamiu pilih 
  • Edit HTML/Javascript
  • Paste kan kode yang sudah kamu copy tadi
Cukup gampang untuk di praktekkan... Semoga bermanfaat...


Sumber: http://www.dalleboy.co.cc

Protected by Copyscape Web Plagiarism Detection
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons